Forum Kabaena™

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Berbagi Kabar & Info Disini - Follow Twitter @spiritualz_ dan @kabaena_

INFO UNTUK ANDA

Forum ini ada di Facebook

Share via Twitter

Follow Me : @kabaena_

Image hosted by servimg.com

Instagram Kabaena

Instagram

Kabaena Mailing List

Masukan Email Kamu:

Ngobrol Via Twitter

Latest topics

» HDD External New
Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan EmptyFri Jun 10, 2022 5:19 pm by dodolan

» Buah - Varau
Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan EmptyThu Dec 24, 2020 12:09 pm by kabaena

» 41 Istilah Pendakian
Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan EmptyWed Jan 23, 2019 11:19 am by kabaena

» Kabaena Kampo Tangkeno
Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan EmptySat Oct 27, 2018 9:36 am by kabaena

» 5 Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan Tubuh
Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan EmptyFri Oct 26, 2018 11:17 am by fla

» Berapa biaya sewa pesawat pribadi atau helikopter?
Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan EmptyWed Oct 24, 2018 10:05 am by fla

» Cara menggunakan 1 akun WhatsApp di 2 smartphone android
Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan EmptyFri Oct 12, 2018 7:32 am by kabaena

» Cara Mudah Membuka Proteksi Password Microsoft Office Excel Tanpa Software
Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan EmptyWed Sep 12, 2018 10:42 am by kabaena

» Serial Number NERO 6
Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan EmptyMon Sep 10, 2018 9:36 am by kabaena

Your Space

LIVE STREAMING TV

Live Streaming

Online Radio Live

Radio Online

    Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan

    vani
    vani


    Jumlah posting : 347
    Join date : 24.09.11

    Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan Empty Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan

    Post  vani Fri Jun 07, 2013 12:26 pm

    Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan 081824_trun2
    Tengkorak berderet di salah satu sisi kuburan

    Kalau liburan panjang kali ini Anda habiskan di Bali, cobalah beranjak dari pantai dan mengunjungi Kuburan Trunyan di Bangli. Tak ada jenazah yang dikuburkan di sini, tengkorak berserakan di banyak tempat. Berani?

    Kuburan Trunyan terletak di Kabupaten Bangli, Bali. Tepatnya di salah satu sisi Danau Batur, berhadapan langsung dengan Gunung Batur yang terkenal oleh kalderanya. Menuju kuburan ini, wisatawan harus naik jukung (perahu) dari Dermaga Kedisan.

    Saat detikTravel berkunjung beberapa waktu lalu, sayup-sayup suara gamelan terdengar begitu perahu melipir di dermaga kuburan. Hanya ada 2 orang penjaga di sana, salah satunya memainkan alat gamelan. Wisatawan yang datang hanya perlu menulis nama di buku, kemudian memberi sumbangan uang seikhlasnya.

    Semilir angin menyapu permukaan Danau Batur, menimbulkan suara gesekan dedaunan di pohon Trunyan. Pohon ini, yang berukuran besar dan akarnya menjulur ke segala arah, adalah asal nama Kuburan Trunyan. 'Taru Menyan' artinya Pohon Wangi. Pohon ini menjulang tinggi, menaungi beberapa ancak saji berisi tengkorak.

    Warga Desa Trunyan yang tinggal dekat kuburan itu tak pernah mengubur jenazah. Sebuah tradisi turun-temurun yang unik, mengingat masyarakat Bali biasa melakukan ritual 'ngaben', tapi mereka tidak. Semua jenazah ditaruh begitu saja di atas tanah, ditutup ancak saji berbentuk segitiga panjang.

    Barang-barang peninggalan si jenazah berserakan di sekitar ancak saji. Ada foto, perhiasan, sepatu, sampai radio dan uang. Mengintip ke salah satu ancak saji, saya melihat sejumput rambut berwarna hitam. Ngeri!

    Meski diletakkan begitu saja di atas tanah, sama sekali tak tercium bau bangkai di Kuburan Trunyan. Pohon wangi itulah yang konon menghisap semua bau bangkai. Ada legenda yang bermain di baliknya, tentang keturunan Keraton Surakarta yang menikah dengan penunggu pohon tersebut.

    Matahari menyelusup dari sela-sela dedaunan, menerangi tengkorak-tengkorak yang berderet rapi. Tidak sembarang jenazah bisa ditaruh di sini. Ada beberapa syarat, seperti perilaku baik saat hidup dan bukan korban kecelakaan. Dengan kata lain, orang itu harus meninggal dengan apik sebelum 'dikubur' di Trunyan.

    Tengkorak-tengkorak itulah yang menjadikan Trunyan disebut-sebut sebagai kuburan paling ngeri di Bali. Berbanding terbalik dengan kawasan-kawasan wisata yang ramai seperti Pantai Kuta, Seminyak, bahkan Ubud yang penuh persawahan.

    Kabupaten Bangli memang berada di tengah-tengah Pulau Bali. Cukup 1 jam perjalanan dari Denpasar, Anda sudah bisa sampai di sini. Kuburan Trunyan bisa jadi destinasi 'antimainstream' bagi Anda yang berakhir pekan di Bali.

    Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan 081837_trun1
    Area Kuburan Trunyan di Kabupaten Bangli, Bali

    Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan 081849_trun3
    Tulang-tulang manusia juga berserakan di sekitar ancak saji

    Akhir Pekan di Bali, Coba Uji Nyali di Kuburan Trunyan 081908_trun4
    Ancak saji dikelilingi benda-benda peninggalan jenazah



      Waktu sekarang Sat May 11, 2024 3:58 am