Forum Kabaena™

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Berbagi Kabar & Info Disini - Follow Twitter @spiritualz_ dan @kabaena_

INFO UNTUK ANDA

Forum ini ada di Facebook

Share via Twitter

Follow Me : @kabaena_

Image hosted by servimg.com

Instagram Kabaena

Instagram

Kabaena Mailing List

Masukan Email Kamu:

Ngobrol Via Twitter

Latest topics

» HDD External New
Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian EmptyFri Jun 10, 2022 5:19 pm by dodolan

» Buah - Varau
Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian EmptyThu Dec 24, 2020 12:09 pm by kabaena

» 41 Istilah Pendakian
Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian EmptyWed Jan 23, 2019 11:19 am by kabaena

» Kabaena Kampo Tangkeno
Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian EmptySat Oct 27, 2018 9:36 am by kabaena

» 5 Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan Tubuh
Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian EmptyFri Oct 26, 2018 11:17 am by fla

» Berapa biaya sewa pesawat pribadi atau helikopter?
Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian EmptyWed Oct 24, 2018 10:05 am by fla

» Cara menggunakan 1 akun WhatsApp di 2 smartphone android
Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian EmptyFri Oct 12, 2018 7:32 am by kabaena

» Cara Mudah Membuka Proteksi Password Microsoft Office Excel Tanpa Software
Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian EmptyWed Sep 12, 2018 10:42 am by kabaena

» Serial Number NERO 6
Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian EmptyMon Sep 10, 2018 9:36 am by kabaena

Your Space

LIVE STREAMING TV

Live Streaming

Online Radio Live

Radio Online

    Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian

    ganz
    ganz


    Jumlah posting : 120
    Join date : 04.02.12

    Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian Empty Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian

    Post  ganz Sun Jan 19, 2014 12:27 pm

    Bayi Bisa Menangis Palsu untuk Curi Perhatian 100341_bayinangis

    Ternyata, bukan hanya remaja dan orang dewasa saja yang pintar menipu. Studi peneliti Jepang menemukan bayi pun sebenanya sudah mampu menipu orang tuanya dengan tangisan palsu mereka.

    Peneliti mengatakan kecenderungan tangisan palsu ditunjukkan karena bayi ingin mencari perhatian orang terdekatnya. Potensi tangisan palsu itu semakin besar, apabila bayi itu memiliki saudara yang banyak.

    Ahli perilaku percaya anak-anak dapat mulai berbohong dari sekitar usia enam bulan. Awalnya, kebanyakan psikolog percaya anak-anak tidak memiliki kemampuan cukup untuk mulai berbohong sampai mereka berusia empat tahun, tetapi sebuah penelitian di University of Portsmouth di Inggris pada 2007 menunjukkan bahwa bayi mampu menggunakan tangisan palsu pada usia dini.

    "Bayi berpura-pura menangis adalah salah satu bentuk paling awal dari penipuan muncul dan bayi menggunakannya untuk mendapatkan perhatian dari orangtuanya," jelas Dr Vasudevi Reddy dari Universitas departemen psikologi Portsmouth, seperti dikutip dari Medicaldaily.

    Peneliti Jepang Hiroko Nakayama baru-baru ini menerbitkan sebuah studi menganalisis kapan dan bagaimana bayi menangis palsu, dan apakah hal itu memiliki fungsi positif. Selama 6 bulan, Nakayama mengawasi kebiasaan menangis bayi dengan fokus terutama pada hal positif dan negatif yang mempengaruhi atau emosi yang terjadi sebelum dan setelah menangis.

    Peneliti University of the Sacred Heart, Tokyo, Jepang itu merekam tangisan bayi selama satu hingga dua kali sebulan dalam periode penelitian. The British Psychological Society melaporka, peneliti memberi kode video-video berdurasi lima detik untuk mendokumentasikan 68 episode rekaman video 'Bayi R' berusia tujuh bulan.

    Begitu pun bayi lain berusia sembilan bulan, 'Bayi M', didokumentasikan dalam 34 rekaman video. Melalui rekaman itu, peneliti berusaha mengetahui kehadiran emosi sebelum bayi menangis. Alhasil, Bayi R ternyata mengangis tanpa sebab negatif atau kondisi tertekan.

    "Bayi R menangis dengan sengaja hanya untuk mendapatkan perhatian dari ibunya. Bayi tersenyum setelah ibunya mendekat dan menenangkannya," jelas Nakayama.

    Studi menunjukkan,keberadaan saudara si bayi punya kontribusi memunculkan tangisan palsu. Dalam sebuah studi analisis, Bayi R memiliki dua saudara kandung sedangkan Bayi M merupakan anak tunggal.

    Lebih lanjut dari hasil penelitian tersebut para peneliti mengatakan bahwa tangisan palsu itu berhasil menarik perhatian orang tua mereka dan itu berkontribusi pada pembangunan emosional serta sosial si bayi.


      Waktu sekarang Fri May 17, 2024 8:19 pm