Flu Bisa Dicegah dengan Pijat
Seseorang biasanya mengonsumsi vitamin C untuk menangkal infeksi kuman seperti flu. Tapi ada cara yang lebih menyenangkan untuk mencegah flu yaitu mendapatkan pijat.
Sebuah penelitian yang dihasilnya dipublikasikan dalam The Journal of Complimentary and Alternative Medicine melaporkan bahwa pijat bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta membantu mengatasi stres dengan lebih baik.
Kedua kondisi ini menunjukkan bahwa pijat tidak hanya memberikan manfaat bagi kesehatan secara umum, namun membantu mencegah penyakit infeksi yang mudah menular seperti flu.
Dalam studi ini peneliti membagi peserta menjadi 2 kelompok, satu kelompok mendapatkan pijat tradisional Swedia sedangkan kelompok lainnya hanya mendapatkan sentuhan ringan yang tidak mencakup teknik terapi pijat.
Setelah 45 menit kedua kelompok diambil sampel darahnya lalu dibandingkan. Diketahui kelompok yang mendapatkan pijat tradisional Swedia mengalami peningkatan yang signifikan dalam jumlah limfosit (sel darah putih).
Seperti diketahui sel darah putih ini memainkan peran besar dalam melindungi tubuh terhadap serangan penyakit serta menurunkan kadar hormon stres yang dimiliki.
"Kami menemukan bahwa perubahan biologis terjadi ketika seseorang mendapatkan pemijatan, perubahan ini memberikan manfaat terhadap kesehatan tubuh," ujar Mark Hyman Rapaport, MD ketua departemen psikiatri dan ilmu saraf perilaku di Cedars-Sinai Medical Center, seperti dikutip dari Menshealth.com.
Tak ada salahnya jika mendapatkan pijat secara teratur karena bisa memberikan banyak manfaat bagi tubuh seperti meningkatkan kekebalan tubuh dan memperlancar aliran darah, sedangkan pijat 5 menit di tangan juga mampu menurunkan kadar stres.
Seseorang biasanya mengonsumsi vitamin C untuk menangkal infeksi kuman seperti flu. Tapi ada cara yang lebih menyenangkan untuk mencegah flu yaitu mendapatkan pijat.
Sebuah penelitian yang dihasilnya dipublikasikan dalam The Journal of Complimentary and Alternative Medicine melaporkan bahwa pijat bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta membantu mengatasi stres dengan lebih baik.
Kedua kondisi ini menunjukkan bahwa pijat tidak hanya memberikan manfaat bagi kesehatan secara umum, namun membantu mencegah penyakit infeksi yang mudah menular seperti flu.
Dalam studi ini peneliti membagi peserta menjadi 2 kelompok, satu kelompok mendapatkan pijat tradisional Swedia sedangkan kelompok lainnya hanya mendapatkan sentuhan ringan yang tidak mencakup teknik terapi pijat.
Setelah 45 menit kedua kelompok diambil sampel darahnya lalu dibandingkan. Diketahui kelompok yang mendapatkan pijat tradisional Swedia mengalami peningkatan yang signifikan dalam jumlah limfosit (sel darah putih).
Seperti diketahui sel darah putih ini memainkan peran besar dalam melindungi tubuh terhadap serangan penyakit serta menurunkan kadar hormon stres yang dimiliki.
"Kami menemukan bahwa perubahan biologis terjadi ketika seseorang mendapatkan pemijatan, perubahan ini memberikan manfaat terhadap kesehatan tubuh," ujar Mark Hyman Rapaport, MD ketua departemen psikiatri dan ilmu saraf perilaku di Cedars-Sinai Medical Center, seperti dikutip dari Menshealth.com.
Tak ada salahnya jika mendapatkan pijat secara teratur karena bisa memberikan banyak manfaat bagi tubuh seperti meningkatkan kekebalan tubuh dan memperlancar aliran darah, sedangkan pijat 5 menit di tangan juga mampu menurunkan kadar stres.
Fri Jun 10, 2022 5:19 pm by dodolan
» Buah - Varau
Thu Dec 24, 2020 12:09 pm by kabaena
» 41 Istilah Pendakian
Wed Jan 23, 2019 11:19 am by kabaena
» Kabaena Kampo Tangkeno
Sat Oct 27, 2018 9:36 am by kabaena
» 5 Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan Tubuh
Fri Oct 26, 2018 11:17 am by fla
» Berapa biaya sewa pesawat pribadi atau helikopter?
Wed Oct 24, 2018 10:05 am by fla
» Cara menggunakan 1 akun WhatsApp di 2 smartphone android
Fri Oct 12, 2018 7:32 am by kabaena
» Cara Mudah Membuka Proteksi Password Microsoft Office Excel Tanpa Software
Wed Sep 12, 2018 10:42 am by kabaena
» Serial Number NERO 6
Mon Sep 10, 2018 9:36 am by kabaena