Forum Kabaena™

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Berbagi Kabar & Info Disini - Follow Twitter @spiritualz_ dan @kabaena_

INFO UNTUK ANDA

Forum ini ada di Facebook

Share via Twitter

Follow Me : @kabaena_

Image hosted by servimg.com

Instagram Kabaena

Instagram

Kabaena Mailing List

Masukan Email Kamu:

Ngobrol Via Twitter

Latest topics

» HDD External New
Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa EmptyFri Jun 10, 2022 5:19 pm by dodolan

» Buah - Varau
Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa EmptyThu Dec 24, 2020 12:09 pm by kabaena

» 41 Istilah Pendakian
Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa EmptyWed Jan 23, 2019 11:19 am by kabaena

» Kabaena Kampo Tangkeno
Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa EmptySat Oct 27, 2018 9:36 am by kabaena

» 5 Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan Tubuh
Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa EmptyFri Oct 26, 2018 11:17 am by fla

» Berapa biaya sewa pesawat pribadi atau helikopter?
Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa EmptyWed Oct 24, 2018 10:05 am by fla

» Cara menggunakan 1 akun WhatsApp di 2 smartphone android
Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa EmptyFri Oct 12, 2018 7:32 am by kabaena

» Cara Mudah Membuka Proteksi Password Microsoft Office Excel Tanpa Software
Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa EmptyWed Sep 12, 2018 10:42 am by kabaena

» Serial Number NERO 6
Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa EmptyMon Sep 10, 2018 9:36 am by kabaena

Your Space

LIVE STREAMING TV

Live Streaming

Online Radio Live

Radio Online

    Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa

    kabaena
    kabaena


    Jumlah posting : 306
    Join date : 19.08.11
    Age : 38

    Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa Empty Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa

    Post  kabaena Sun Jan 01, 2017 5:02 am

    Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa 4e4e031e-c3a7-43df-a4b8-eb28d75ac7a4_169

    Traveling ke Wakatobi tak hanya sekedar melihat pemandangan eksotis atau menikmati suasana romantis. Di sini juga ada pantangan berbau mistis di malam selasa. Beberapa waktu lalu detikTravel mendapat kesempatan untuk berkunjung ke Desa Pajam, Wakatobi. Desa ini berada di Pulau Kaledupa. Di sebut-sebut sebagai desa tertua dari zaman Kerajaan Kaledupa, Pajam memiliki wisata mistis yang tersembunyi, Benteng Kamali. Wisata ini tidak jauh dari gapura Desa Pajam. Hanya sekitar 500 meter dengan berjalan kaki.

    Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa 20161101_144407
    Gapura Benteng Kamali

    Ditemani ketua komunitas tenun ikat Jalima, Nurmi, detikTravel berhasil mengabadikan potret benteng ini. Di dalam hanya ada dua bangunan yaitu benteng di sisi kiri dan aula di sisi tengah. Di sisi kanan hanya ada pohon mati dan tumpukan batu sebagai pembatas dengan rumah warga.

    "Kalau mau foto harus cepat. Di sini ada penunggu," ujar Nurmi.

    Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa 20161101_144458
    Hanya ada dua bangunan, benteng dan aula

    Kami tidak sampai masuk ke dalam benteng karena tidak bersama juru kunci. Menurut masyarakat sekitar kalau beruntung akan ada 4 penjaga yang akan terlihat di dalam potret. Ada beberapa pantangan jika berkunjung ke desa ini. Pertama tidak boleh keluar rumah saat malam selasa dan selasa pagi.

    Kalau Liburan ke Desa di Wakatobi Ini, Pantang ke Luar Rumah Saat Malam Selasa 20161101_144450
    Di samping kanan hanya ada pohon mati dan tumpukan batu sebagai pembatas

    Konon, dari dalam benteng akan keluar lampu minyak seperti bola api menuju Bau-bau. Mereka percaya lampu ini akan terbang menuju keraton.

    "Dulu lebih ketat, kalau lewat di depan benteng harus tegap seperti tentara," jelas Nurmi.

    Selain itu jika dulu traveler melewati Benteng Kamali dengan payung, payung harus di miringkan ke sisi samping atau di turunkan. Itu sebagai tanda penghormatan kepada penghuni benteng.

    "Tapi kalau sekarang sudah tidak, kalau lewat biasa saja asal jangan berhenti di depan benteng," ungkap Nurmi.

    Pantangan lainnya adalah saat naik dari Benteng Kamali. Pengunjung harus cuci kaki sesuai dengan amanat juru kunci.

    "Kalau tidak cuci kaki nanti kena guna-guna," ujar Nurmi.

    Untuk bangunan yang berada di tengah digunakan untuk melaksanan Tari Lariangi. Tari tradisional ini digelar pada hari-hari tertentu saja. Wah, ternyata di balik eksotisnya pemandangan bawah laut, Wakatobi juga punya sisi mistis ya.


      Waktu sekarang Wed May 08, 2024 10:51 am