Benarkah Pria Bisa Berpura-pura Saat Bercinta
Tidak hanya wanita yang dapat berpura-pura saat mencapai kepuasan bercinta, pria pun demikian. Menurut ahli kesehatan seksual, itu terjadi karena mereka tidak mampu menikmati hubungan seksual.
"Saat ditanya apakah mereka selalu mencapai kenikmatan puncak saat berhubungan seks, 16 persen responden pria mengaku sering tidak merasakan sensasi orgasme," kata Dr Darius Paduch, asisten Profesor di bidang Urologi dan obat-obatan reproduksi di Weill Cornell Medical College, dikutip dari laporan New York Daily News dan vivanews.
Dr Darius menyatakan hasil penelitian ini cukup mengejutkan, sebab, masalah ini tidak hanya dialami pria berusia manula, tapi pria berusia 20 tahunan juga bisa memiliki kekecewaan seksual yang sama.
"Kepura-puraan seperti itu terjadi karena memang tidak mudah bagi seseorang untuk mengakui bahwa mereka tidak bisa menikmati seks atau tidak terangsang oleh pasangan."
Dr Darius menambahkan, masyarakat kita lebih simpatik pada masalah seksual yang dihadapi wanita. Wanita mengalami masalah seksual dianggap sebagai hal wajar. Namun pada pria tidak demikian. Maka tak heran, banyak pria bungkam saat menemui masalah kehidupan seks. "Pria memilih sembunyi karena takut dicap sebagai impoten, tidak memadai dan tidak bisa memuaskan pasangan."
Penelitian ini telah dipresentasikan pada European Society for Sexual Medicine.
Tidak hanya wanita yang dapat berpura-pura saat mencapai kepuasan bercinta, pria pun demikian. Menurut ahli kesehatan seksual, itu terjadi karena mereka tidak mampu menikmati hubungan seksual.
"Saat ditanya apakah mereka selalu mencapai kenikmatan puncak saat berhubungan seks, 16 persen responden pria mengaku sering tidak merasakan sensasi orgasme," kata Dr Darius Paduch, asisten Profesor di bidang Urologi dan obat-obatan reproduksi di Weill Cornell Medical College, dikutip dari laporan New York Daily News dan vivanews.
Dr Darius menyatakan hasil penelitian ini cukup mengejutkan, sebab, masalah ini tidak hanya dialami pria berusia manula, tapi pria berusia 20 tahunan juga bisa memiliki kekecewaan seksual yang sama.
"Kepura-puraan seperti itu terjadi karena memang tidak mudah bagi seseorang untuk mengakui bahwa mereka tidak bisa menikmati seks atau tidak terangsang oleh pasangan."
Dr Darius menambahkan, masyarakat kita lebih simpatik pada masalah seksual yang dihadapi wanita. Wanita mengalami masalah seksual dianggap sebagai hal wajar. Namun pada pria tidak demikian. Maka tak heran, banyak pria bungkam saat menemui masalah kehidupan seks. "Pria memilih sembunyi karena takut dicap sebagai impoten, tidak memadai dan tidak bisa memuaskan pasangan."
Penelitian ini telah dipresentasikan pada European Society for Sexual Medicine.
Fri Jun 10, 2022 5:19 pm by dodolan
» Buah - Varau
Thu Dec 24, 2020 12:09 pm by kabaena
» 41 Istilah Pendakian
Wed Jan 23, 2019 11:19 am by kabaena
» Kabaena Kampo Tangkeno
Sat Oct 27, 2018 9:36 am by kabaena
» 5 Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan Tubuh
Fri Oct 26, 2018 11:17 am by fla
» Berapa biaya sewa pesawat pribadi atau helikopter?
Wed Oct 24, 2018 10:05 am by fla
» Cara menggunakan 1 akun WhatsApp di 2 smartphone android
Fri Oct 12, 2018 7:32 am by kabaena
» Cara Mudah Membuka Proteksi Password Microsoft Office Excel Tanpa Software
Wed Sep 12, 2018 10:42 am by kabaena
» Serial Number NERO 6
Mon Sep 10, 2018 9:36 am by kabaena