Forum Kabaena™

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Berbagi Kabar & Info Disini - Follow Twitter @spiritualz_ dan @kabaena_

INFO UNTUK ANDA

Forum ini ada di Facebook

Share via Twitter

Follow Me : @kabaena_

Image hosted by servimg.com

Instagram Kabaena

Instagram

Kabaena Mailing List

Masukan Email Kamu:

Ngobrol Via Twitter

Latest topics

» HDD External New
Rahasia Tentang Kecoa EmptyFri Jun 10, 2022 5:19 pm by dodolan

» Buah - Varau
Rahasia Tentang Kecoa EmptyThu Dec 24, 2020 12:09 pm by kabaena

» 41 Istilah Pendakian
Rahasia Tentang Kecoa EmptyWed Jan 23, 2019 11:19 am by kabaena

» Kabaena Kampo Tangkeno
Rahasia Tentang Kecoa EmptySat Oct 27, 2018 9:36 am by kabaena

» 5 Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan Tubuh
Rahasia Tentang Kecoa EmptyFri Oct 26, 2018 11:17 am by fla

» Berapa biaya sewa pesawat pribadi atau helikopter?
Rahasia Tentang Kecoa EmptyWed Oct 24, 2018 10:05 am by fla

» Cara menggunakan 1 akun WhatsApp di 2 smartphone android
Rahasia Tentang Kecoa EmptyFri Oct 12, 2018 7:32 am by kabaena

» Cara Mudah Membuka Proteksi Password Microsoft Office Excel Tanpa Software
Rahasia Tentang Kecoa EmptyWed Sep 12, 2018 10:42 am by kabaena

» Serial Number NERO 6
Rahasia Tentang Kecoa EmptyMon Sep 10, 2018 9:36 am by kabaena

Your Space

LIVE STREAMING TV

Live Streaming

Online Radio Live

Radio Online

    Rahasia Tentang Kecoa

    YustikaEndri
    YustikaEndri


    Jumlah posting : 29
    Join date : 13.01.14

    Rahasia Tentang Kecoa Empty Rahasia Tentang Kecoa

    Post  YustikaEndri Fri Aug 14, 2015 12:12 am

    Rahasia Tentang Kecoa 3ccb6ef34e1923513fb6883db8d3e2e9

    Tahukah kamu, kecoa yang suka bersarang dan menetap di tempat lembab, gelap dan kotor, ternyata memiliki sejumlah rahasia, lho!

    1. Kecoa pada umumnya jarang terbang
    Jika terbang, tubuh kecoa akan panas. Namun, ada sebagian kecoa yang gemar sekali terbang yang biasanya hidup di Amerika Tengah dan Selatan.

    2. Kecoa penyebab global warming
    Studi menunjukkan bahwa kecoa kentut rata-rata tiap 15 menit. Bahkan setelah mati, kecoa akan tetap melepaskan metana hingga 18 jam. Dalam skala global, gas dalam perut serangga diperkirakan menyumbang 20% dari semua emisi metana. Fakta ini menempatkan kecoa sebagai salah satu kontributor terbesar global warming. Kontributor besar lainnya adalah rayap dan sapi.

    3. Kecoa akan mati jika telentang
    Kecoa bisa mati karena tidak dapat membetulkan posisinya setelah jatuh. Tanpa kemampuan untuk mengontrol ototnya, kecoa bisa mati dalam keadaan telentang.

    4. Kecoa tidak berkepala

    Kecoa tidak membutuhkan kepala untuk dapat bertahan hidup. Sebagai pembanding:

    Fungsi kepala bagi manusia:

    • bernapas melalui hidung dan mulut, dan pernapasan dikontrol oleh otak;
    • kehilangan kepala menyebabkan kehilangan darah secara drastis; dan
    • kita makan melalui mulut.


    Fungsi kepala bagi kecoa:

    • kecoa bernapas melalui ventilator di seluruh tubuhnya dan otak tidak mengontrol fungsi ini;
    • serangga tidak memiliki tekanan darah seperti pada mamalia dan tidak akan ‘bleed out’; dan
    • sebagai seekor hewan berdarah dingin, makanan yang sedikit dapat bertahan sebulan penuh. Kecoa tanpa kepala dapat bertahan hidup cukup lama bahkan sampai 9 hari.


    5. Kecoa bisa menyebabkan asma
    Alergi kecoa pertama kali dilaporkan sekitar 50 tahun yang lalu dan sangat berbahaya. Alergi kecoa adalah kotorannya dan serpihan-serpihan dari bangkai kecoa yang menjadi debu dan masuk ke dalam tabung bronchial. Kepekaan terhadap debu ini memicu reaksi alergi bronkial yang dikenal sebagai asma.

    6. Pertumbuhan yang super cepat
    Kecoa betina dapat memproduksi 6-8 tempat telur selama 6 bulan hidupnya, yang bisa membuat 180-320 kecoa baru. Jika hanya 10 anaknya menjadi betina subur (dan itu merupakan perkiraan kecilnya – jumlahnya bisa lebih dari 100), maka akan ada ribuan ekor kecoa dalam beberapa bulan saja.

    7. Kecoa adalah pelari yang sangat cepat
    Penelitian menunjukkan bahwa kecepatan kecoa Amerika tercepat tercatat mendekati 2 mil per jam (75 cm per detik). Untuk ukuran tubuh segitu, itu udah tergolong sangat cepat.

    8. Kecoa dapat bertahan walaupun di bom dengan bom atom
    Ada pembicaraan yang menyatakan kecoa merupakan satu-satunya yang dapat bertahan hidup dalam serangan bom nuklir. Belum terbukti secara ilmiah namun ada beberapa bukti logisnya. Sel-sel hidup sensitif pada radiasi terutama ketika kecoa sedang membelah (itulah efektivitas dari radiasi pada sel kanker). Sel-sel kecoa membelah hanya pada saat siklus molting, sekitar sekali seminggu. Maka kecoa bersifat sensitif pada radiasi hanya sekitar 48 jam, atau 1/4 minggu. Manusia memiliki darah dan immine stem-cell yang membelah secara konstan. Dengan radiasi bom nuklir, semua manusia akan mati, namun hanya 1/4 dari kecoa yang akan bertahan hidup. Yang menarik, Mythbusters melakukan tes dan ternyata kecoa dapat hidup pada intensitas radiasi 10x yang dibutuhkan untuk membunuh manusia.

    9. Tahan Banting
    Kecoa memiliki pelindung yang kuat di punggungnya yang membuat ia tidak mudah mati dipukul. Jangan kira kecoa langsung mati ketika dipukul, ya! Beberapa menit kemudian, kecoa itu akan kembali berjalan dan kabur entah kemana.

    10. Makan Kotoran
    Kecoa suka makan kotoran dan sisa makanan yang berceceran. Ada juga kecoa yang senang dengan kotoran feses manusia. Terkadang makanan yang kita simpan pun dimakan kecoa jika kita tidak hati-hati menyimpan makanan.

    11. Buang Kotoran Sembarangan
    Tidak hanya kotoran saja yang dikeluarkan kecoa, namun juga telur kecoa yang bercangkang keras yang ditempatkan di tempat yang tersembunyi dan sulit dijangkau.


    Image: photopin.com, #tahukahkamu

      Waktu sekarang Mon May 06, 2024 10:29 pm