Beberapa wanita merasa khawatir atau sebal bila sang kekasih kurang perhatian. Terkadang pria tidak menyadari hal tersebut entah karena pengaruh pekerjaan, olahraga, lingkup sosial, atau memang terlalu asyik dengan dunianya sendiri. Ketika Anda butuh perhatian lebih dan pria tidak memahami hal itu, berikut cara menghadapinya seperti yang dirangkum Wolipop dari berbagai sumber.
1. Intropeksi Diri
Psikolog Ratih Ibrahim mengatakan, sebelum menyalahi pasangan karena kurang perhatian sebaiknya Anda intropeksi diri terlebih dahulu. Apa sebenarnya kekasih sudah perhatian tapi Anda yang menuntut lebih dan tidak mengerti kondisi pasangan? Atau mungkin saat ini ia sedang ada masalah sehingga kurang memperhatikan Anda?
"Dalam berpacaran yang sehat dibutuhkan sikap saling mendukung satu sama lain dan take (menerima) and give (memberi) bukan hanya take atau give semata. Apakah ketika dia mengatakan dia sedang ada masalah keluarga, kamu dengan impulsif langsung mengeluh menuntut perhatian lebih dari dia? Barangkali kamu harus melakukan instrospeksi lebih jauh mengenai sikap kamu ke dia," tutur Ratih yang juga menjadi konsultan cinta di Wolipop.
2. Tetap Berikan Kekasih Perhatian
Ketika kekasih kurang perhatian dengan Anda, hindari langsung marah-marah atau merasa sebal. Tetaplah memberikan si dia perhatian seperti biasanya. Mungkin saja saat ini ia sedang ada masalah. Coba bersikap biasa saja awalnya, jika ia belum mau bercerita tanyakan pelan-pelan. Jangan memaksanya untuk bercerita karena bisa membuat suasana semakin runyam.
3. Berikan Waktu
Saat Anda tetap memberikan kekasih perhatian tapi si dia tidak juga berubah, coba berikan pasangan waktu sendiri. Mungkin Anda bisa sedikit mengurangi komunikasi dengan kekasih sehingga pasangan merasa ada yang berubah. Ketika kekasih bertanya, jujur saja kepadanya kalau Anda bersikap demikian karena pasangan kurang perhatian. Mungkin perhatiannya tidak seperti dulu saat masih sedang pendekatan (PDKT).
4. Bicarakan dengan Kekasih
Psikolog cantik, Chantal Della Concetta, menyarankan agar memberitahukan kekasih secara baik-baik. Coba bersikap jujur dan terbuka dengan si dia agar saling mengetahui harapan Anda juga pasangan ke depannya. Chantal mengatakan bahwa kunci utama hubungan yang harmonis adalah komunikasi. Oleh karena itu, Anda perlu mengomunikasikan keinginan Anda kepada pasangan.
5. Bersikap Ikhlas
Ingatlah, setiap orang butuh waktu untuk dirinya sendiri yang sering disebut 'me time'. Mungkin dia sedang asyik dengan teman-temannya atau larut dalam buku bacaannya. Bukan berarti ketika seseorang butuh jarak bermaksud untuk meninggalkan kekasihnya. Oleh karena itu, jangan langsung mencurigainya karena kurang perhatian. Coba bersikap ikhlas untuk membuat hati Anda lebih tenang. Sikap tersebut juga membuat Anda lebih dewasa terutama bila ternyata pasangan sedang memiliki masalah.
Fri Jun 10, 2022 5:19 pm by dodolan
» Buah - Varau
Thu Dec 24, 2020 12:09 pm by kabaena
» 41 Istilah Pendakian
Wed Jan 23, 2019 11:19 am by kabaena
» Kabaena Kampo Tangkeno
Sat Oct 27, 2018 9:36 am by kabaena
» 5 Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan Tubuh
Fri Oct 26, 2018 11:17 am by fla
» Berapa biaya sewa pesawat pribadi atau helikopter?
Wed Oct 24, 2018 10:05 am by fla
» Cara menggunakan 1 akun WhatsApp di 2 smartphone android
Fri Oct 12, 2018 7:32 am by kabaena
» Cara Mudah Membuka Proteksi Password Microsoft Office Excel Tanpa Software
Wed Sep 12, 2018 10:42 am by kabaena
» Serial Number NERO 6
Mon Sep 10, 2018 9:36 am by kabaena