Warna-warni Air Mani dan Indikasi Kesehatannya

Untuk mengetahui sehat tidaknya air mani, pria harus memeriksakan sampel cairan ejakulasinya ke laboratorium. Namun secara kasat mata, sehat tidaknya air mani bisa diamati dari warnanya. Normalkah air mani Anda?

Warna dan konsistensi air mani dapat bervariasi berdasarkan pada beberapa faktor, seperti usia, makanan dan minuman yang dikonsumsi, serta frekuensi ejakulasi. Setelah ejakulasi, air mani akan menebal dengan konsistensi seperti jelly. Dalam waktu 30 menit, biasanya menjadi mencair dan semakin bening.

Perubahan tampilan air mani biasanya bersifat sementara dan tidak menimbulkan masalah kesehatan yang berarti. Namun, terkadang perubahan ini dapat menjadi tanda kondisi medis yang mendasar dan memerlukan evaluasi lebih lanjut.

Jika perubahan warna air mani bertahan selama lebih dari satu atau dua minggu, atau jika perubahan warna dikaitkan dengan gejala lain seperti nyeri, demam, disfungsi seksual atau darah dalam urine, segeralah ke dokter untuk evaluasi.

Berikut beberapa warna air mani dan indikasi kesehatannya, seperti dirangkum detikHealth dari berbagai sumber.


1. Air mani berwarna putih, abu-abu agak kekuningan

Warna air mani atau semen yang sehat adalah 'grey-yellow', berwarna putih atau abu-abu, kadang-kadang berwarna kekuningan. Warna air mani yang normal ditentukan oleh makanan dan minuman yang Anda konsumsi, yang juga memberikan rasa pada air mani.

Air mani akan terasa pahit dan masam bila seorang pria banyak makan daging merah, produk hewani, bawang merah, bawang putih, dan kopi. Air mani akan terasa manis bila seorang pria banyak memakan buah-buahan yang mengandung gula alami seperti jeruk, pisang dan apel.


2. Air mani berwarna merah atau cokelat

Jika warnanya merah atau kecokelatan saat ejakulasi, kemungkinan ada pembuluh darah pecah di prostat. Darah persisten yang keluar bersama air mani juga bisa terjadi akibat infeksi, trauma atau dalam kasus yang parah bisa terjadi karena adanya kanker. Jika kondisi ini terjadi selama beberapa hari, segeralah konsultasikan ke dokter.


3. Air mani berwarna kuning hijau keemasan

Air mani yang berwarna kuning, hijau keemasan dapat mengindikasikan adanya infeksi, termasuk infeksi prostat, mungkin karena penyakit menular seksual yang disebut gonore atau kencing nanah. Segera konsultasikan ke dokter, karena jika air mani berubah warna akibat infeksi gonore maka diperlukan pengobatan antibiotik.


4. Air mani berwarna kuning

Air mani berwarna kuning biasanya disebabkan karena adanya urine yang bercampur dengan cairan ejakulasi. Warna kuning pada air mani juga bisa terjadi pada pria yang tengah mengonsumsi antibiotik. Umumnya air mani berwarna kuning tidak menunjukkan masalah kesehatan yang berarti.