Pasangan Lebih Bahagia Jika Berciuman karena Sayang Bukan Demi Seks

Ingin memiliki kehidupan seks yang lebih membahagiakan? Riset terbaru mengungkapkan cobalah untuk menunjukkan kasih sayang dengan berciuman. Jangan hanya berciuman saat berhubungan seks saja.

Riset tersebut dilakukan oleh seorang sosiolog University of Washington, Pepper Schwartz. Pepper mengungkapkan risetnya itu dalam buku terbarunya The Normal Bar yang akan dirilis Februari 2013.

Dalam risetnya itu, Pepper melibatkan 100 ribu orang dari berbagai belahan dunia berusia di atas 18 tahun dan tengah berada dalam suatu hubungan. Dari 100 ribu orang yang disurvei secara online itu, 23 ribu di antaranya berasal dari Amerika Serikat.

Berdasarkan riset itu, berikut ini beberapa hal menarik menurut para responden apa yang normal dalam sebuah hubungan seperti dikutip USA Today:

• - 40% responden mengaku bercinta tiga sampai empat kali seminggu.
  
• - 48% pria dan 28% wanita mengatakan mengalami jatuh cinta pada pandangan pertama.
  
• - 43% pria dan 33% wanita mengaku merahasiakan sesuatu dari pasangannya.

"Normal yang dijelaskan di atas, berbeda dari normal kebanyakan," ujar Pepper. "Yang kita tidak tahu adalah, normal seperti apa yang berhubungan dengan kebahagiaan," tambahnya.

Dari penelitian yang dilakukan tersebut, Pepper mencoba membantu pasangan agar memiliki kehidupan seks yang lebih memuaskan. Saran pertama adalah dengan tidur tanpa busana. 34% wanita dan 38% pria yang tidur tanpa busana bersama pasangan mereka merasa lebih bahagia. Cara kedua adalah dengan berciuman sebagai bentuk perwujudan kasih sayang, bukan seks semata. Sesuai risetnya, mereka yang berciuman karena sayang ketimbang bagian dari aktivitas seks mengaku lebih puas secara seksual.

Selain kedua hal di atas, komunikasi juga menjadi aspek penting dalam sebuah hubungan. Ada 40% responden di AS yang merasakan hal itu. Setelah komunikasi, yang juga tak boleh dilupakan jika ingin hubungan lebih bahagia adalah pertemanan, kasih sayang, seks dan mengasuh anak.