[Hanya Kita Yang Bisa] Yuk, Kita Selamatkan Kabaena!

ASSALAAMU'ALAIKUM WR WB.

mas2 mbak2 bapak2 ibu2 adik2 anak2...

Pertama:
Ini bukan orasi politik buat mencari pendukung, karena saya ndak ingin terkenal di manapun dan ndak ingin nyalon jadi apapun khususnya di situ (Kabaena). Saya cukup di Jakarta saja nyari rejeki

Kedua:
Tulisan di topik ini datang dari diri saya sendiri bukan hasil copas tulisan di situs/blog lain. Meski mengklaim begitu saya ndak minta dipuji. ndak ada untungnya dipuji. mending dibayar aja

Ketiga:
Saya mohon maaf karena lancang bikin topik seperti ini, mengingat saya bukan orang Kabaena, dan belum pernah lihat Kbaena kecuali dari foto2 & Wikimapia.org / Google Earth. Teman2 mau anggap saya provokator yah silahken saja Saya ndak ambil pusing. Asal jangan tangkap saya aja yah... soalnya saya masih punya anak-isteri

Keempat:
Ada satu pemikiran sederhana dalam otak saya yang lebih sederhana bentuknya... (kayaknya).
Masa depan suatu bangsa ditentukan oleh para pemudanya, bukan pejabatnya / pengusahanya.
Yang ndak setuja silakan bayar saya Rp1jt perjam maklum saya sedikit matre nih.

Nah sekarang apa penyebab saya buat topik begini?
Teman2 semua pasti sudah tahu kondisi Kabaena, khususnya Pulau Kabaena.
Penambangan gila-gilaan, exploitasi tanah demi kemakmuran segelintir pengusaha & penguasa.
Sementara itu, apa yang terjadi pada rakyat?
Ternyata rakyat masih didominasi kalangan keluarga prasejahtera.
Orangtuanya cuman bisa mengelus dada tanpa mampu berbuat apapun, pemudanya kalau ndak ikut nambang ya pergi keluar Kabaena demi mencari nafkah...
Trus bagaimana alam Kabaena?
Semakin hancur, bahkan pulau kebanggaan kita itu sudah diprediksi akan segera tenggelam.

Yang makmur adalah pendatang, yang sengsara adalah penduduk asli.
Sama persis dengan nasib bangsa Papua/Irian (Baca=Bangsa Indonesia).
Kabaena bukan satu2nya tempat yang jadi pemuas nafsu rakus pengejar harta.
Masih banyak tempat lain.

Saya tanya 3 hal kepada teman2 khususnya yg asli Kabaena...

1. Apa yang sudah teman2 lakukan untuk menyelamatkan atau minimal mengerem kerusakan Kabaena?
   
   
   .
   ..
   ...
   ....
   .....
   
2. Sudah banyak hal yang teman2 lakukan?
   Wah bagus itu! saya dukung boss! Salute!
   
3. Usahanya berhasil ndak boss?
   :D Anggap saja berhasil, jadi buat Anda...
   

Udah ah becandanya, ntar keterusan malah kaga nulis-nulis...
Saya ini meskipun jelek, tapi sedikit ganteng lho. imut lagi. dan romantis serta baik hati. Sayang kantongnya tipis
Oops...
BTT ah...

Gini, to the point aja yah...
to the point itu beda sama ballpoint. apalagi sama spion.

Menyelamatkan Kabaena

Mau Selamatkan Pulau Kabaena dan perbaiki kualitas hidup rakyatnya?
Ini urut-urutan langkahnya.
Harus urut lho yah... ntar ndak syah kalo ndak urut.
Selain urut, Anda harus bermental baja kalo mau bertindak.

1. Jumpa darat semua aktifis yang peduli Kabaena, cukup aktifis jangan simpatisan supaya tidak kebanyakan suara.
   
2. Satukan visi misi, apa yg harus diperbuat. Tapi ndak usah mikir mau ngapain karena di poin berikut sudah saya beri bocorannya. Buat kesepakatan tertulis, barangsiapa berkhianat (mau disogok pejabat/pengusaha/preman atau korupsi atau kabur karena bermental tempe), harus rela ngepel rumah saya di Jakarta selama setahun ndak digaji. :D Lumayan saya bisa ngirit.
   Ndak2, buat saja sanksi yang lebih keras dari itu :D
   
3. Bergerak secara gerilya... kumpulkan tandatangan plus copy KTP rakyat yang setuju penyelamatan pulau Kabaena dan perbaiki kualitas hidup rakyat, jelaskan secara terperinci di kertas yang ditandatangani tersebut.
   
4. Pastikan tanda tangan yang terkumpul lebih dari 60% jumlah penduduk dewasa / usia produktif Kabaena.
   
5. Ndak usah mengandalkan suara wakil rakyat, karena ndak ada wakil rakyat. Adanya wakil Partai. So, lupakan sejenak anggota dewan, biarin mereka plesiran ke luar negeri.
   
6. Setelah terkumpul tanda tangan yang cukup, salin (copy), kemudian kirimkan kepada: Camat2, Bupati Bombana, Gubernur Sultra, dan Presiden RI. Jangan lupa kirim ke media massa yang kritis khussnya media di luar Sultra sehingga lebih aman dari "ehemmmm...": MetroTV, TVOne, Kompas, Jawapos, Koran SINDO, RCTI, dll. Undang mereka secara bersamaan agar datang ke Kabaena. Tentu harus disiapin tempatnya dulu yang luas. Ndak usah bagus2. Suruh saja presiden duduk di rumput, beliau sudah terbiasa waktu jadi tentara dulu. Anggota DPR jangan dikirimi apapun, mereka sudah dipilih rakyat tp mereka ndak ngapa2in kecuali makan gaji buta. buto ijo. si buta dari guatemala
   
7. langkah berikutnya menysul :D, minta pendapat dulu
   

WitchSoft wrote:

Gini, to the point aja yah...
to the point itu beda sama ballpoint. apalagi sama spion.

Menyelamatkan Kabaena

Mau Selamatkan Pulau Kabaena dan perbaiki kualitas hidup rakyatnya?
Ini urut-urutan langkahnya.
Harus urut lho yah... ntar ndak syah kalo ndak urut.
Selain urut, Anda harus bermental baja kalo mau bertindak.

1. Jumpa darat semua aktifis yang peduli Kabaena, cukup aktifis jangan simpatisan supaya tidak kebanyakan suara.
   
2. Satukan visi misi, apa yg harus diperbuat. Tapi ndak usah mikir mau ngapain karena di poin berikut sudah saya beri bocorannya. Buat kesepakatan tertulis, barangsiapa berkhianat (mau disogok pejabat/pengusaha/preman atau korupsi atau kabur karena bermental tempe), harus rela ngepel rumah saya di Jakarta selama setahun ndak digaji. :D Lumayan saya bisa ngirit.
   Ndak2, buat saja sanksi yang lebih keras dari itu :D
   
3. Bergerak secara gerilya... kumpulkan tandatangan plus copy KTP rakyat yang setuju penyelamatan pulau Kabaena dan perbaiki kualitas hidup rakyat, jelaskan secara terperinci di kertas yang ditandatangani tersebut.
   
4. Pastikan tanda tangan yang terkumpul lebih dari 60% jumlah penduduk dewasa / usia produktif Kabaena.
   
5. Ndak usah mengandalkan suara wakil rakyat, karena ndak ada wakil rakyat. Adanya wakil Partai. So, lupakan sejenak anggota dewan, biarin mereka plesiran ke luar negeri.
   
6. Setelah terkumpul tanda tangan yang cukup, salin (copy), kemudian kirimkan kepada: Camat2, Bupati Bombana, Gubernur Sultra, dan Presiden RI. Jangan lupa kirim ke media massa yang kritis khussnya media di luar Sultra sehingga lebih aman dari "ehemmmm...": MetroTV, TVOne, Kompas, Jawapos, Koran SINDO, RCTI, dll. Undang mereka secara bersamaan agar datang ke Kabaena. Tentu harus disiapin tempatnya dulu yang luas. Ndak usah bagus2. Suruh saja presiden duduk di rumput, beliau sudah terbiasa waktu jadi tentara dulu. Anggota DPR jangan dikirimi apapun, mereka sudah dipilih rakyat tp mereka ndak ngapa2in kecuali makan gaji buta. buto ijo. si buta dari guatemala
   
7. langkah berikutnya menysul :D, minta pendapat dulu
   

wah thread yg bagus.

Setiap tahun ada puluhan dan hampir ratusan putra asli Kabaena yg jadi sarjana [S1 dan S2] diberbagai disiplin ilmu. Dan ada komunitas yang namanya RKM [Rukun Keluarga Moronene] dan telah berdiri sejak zaman kolonial Belanda . Lihat sejarah pendirian Kabupaten Bombana DISINI

RKM ini telah berbuat utk pencapaian kemakmuran Kabaena kedepan dan ak pribadi percaya suatu saat Kabaena akan berdiri sendiri dan terpisah dari Bombana agar dapat menentukan nasibnya sendiri.

yang jadi masalah utama d kabaena adalah masuknya puluhan pertambangan d pulau kabaena dan ini bukan semata2 kesalahan para perusahaan tambang tapi kesalahan terjadi pemberian perizinan penambangan oleh Bupati Bombana tanpa mempelajari status perusahaan yg hendak masuk. Sementara Bupati Bombana pemberi izin bukanlah putra Kabaena. Tentu tak punya empati yg besar terhadap keselamatan lingkungan yang ada

dari segi kemakmuran memang saya melihat secara umum masyarakat Kabaena masih hidup di kelas menengah kebawah. Dan yang jadi catatan saya adalah populasi generasi mudanya 90% terpelajar, artinya rata2 generasi mudanya berpendidikan minimal SMA dan bahkan persentasi tamatan SMA lbh sedikit dibanding sarjana (S1 - S2).

Salahsatu penyebab kehidupan masyarakat kabaena hidup di kelas menengah kebawah karena lbh banyak yang berprofesi sebagai PNS (Pegawai Negeri) ketimbang memilih sebagai pengusaha. Dan hanyalah pendatang yg lbh dominan tertarik berwiraswasta.

Hemat saya, kebangkitan kabaena akan terjadi mungkin 10 tahun kedepan dan inipun jika kabaena berdiri sendiri sebagai sebuah Kabupaten

WitchSoft wrote:ASSALAAMU'ALAIKUM WR WB.

mas2 mbak2 bapak2 ibu2 adik2 anak2...

Pertama:
Ini bukan orasi politik buat mencari pendukung, karena saya ndak ingin terkenal di manapun dan ndak ingin nyalon jadi apapun khususnya di situ (Kabaena). Saya cukup di Jakarta saja nyari rejeki

Kedua:
Tulisan di topik ini datang dari diri saya sendiri bukan hasil copas tulisan di situs/blog lain. Meski mengklaim begitu saya ndak minta dipuji. ndak ada untungnya dipuji. mending dibayar aja

Ketiga:
Saya mohon maaf karena lancang bikin topik seperti ini, mengingat saya bukan orang Kabaena, dan belum pernah lihat Kbaena kecuali dari foto2 & Wikimapia.org / Google Earth. Teman2 mau anggap saya provokator yah silahken saja Saya ndak ambil pusing. Asal jangan tangkap saya aja yah... soalnya saya masih punya anak-isteri

Keempat:
Ada satu pemikiran sederhana dalam otak saya yang lebih sederhana bentuknya... (kayaknya).
Masa depan suatu bangsa ditentukan oleh para pemudanya, bukan pejabatnya / pengusahanya.
Yang ndak setuja silakan bayar saya Rp1jt perjam maklum saya sedikit matre nih.

Nah sekarang apa penyebab saya buat topik begini?
Teman2 semua pasti sudah tahu kondisi Kabaena, khususnya Pulau Kabaena.
Penambangan gila-gilaan, exploitasi tanah demi kemakmuran segelintir pengusaha & penguasa.
Sementara itu, apa yang terjadi pada rakyat?
Ternyata rakyat masih didominasi kalangan keluarga prasejahtera.
Orangtuanya cuman bisa mengelus dada tanpa mampu berbuat apapun, pemudanya kalau ndak ikut nambang ya pergi keluar Kabaena demi mencari nafkah...
Trus bagaimana alam Kabaena?
Semakin hancur, bahkan pulau kebanggaan kita itu sudah diprediksi akan segera tenggelam.

Yang makmur adalah pendatang, yang sengsara adalah penduduk asli.
Sama persis dengan nasib bangsa Papua/Irian (Baca=Bangsa Indonesia).
Kabaena bukan satu2nya tempat yang jadi pemuas nafsu rakus pengejar harta.
Masih banyak tempat lain.

Saya tanya 3 hal kepada teman2 khususnya yg asli Kabaena...

1. Apa yang sudah teman2 lakukan untuk menyelamatkan atau minimal mengerem kerusakan Kabaena?
   
   
   .
   ..
   ...
   ....
   .....
   
2. Sudah banyak hal yang teman2 lakukan?
   Wah bagus itu! saya dukung boss! Salute!
   
3. Usahanya berhasil ndak boss?
   :D Anggap saja berhasil, jadi buat Anda...
   

Udah ah becandanya, ntar keterusan malah kaga nulis-nulis...
Saya ini meskipun jelek, tapi sedikit ganteng lho. imut lagi. dan romantis serta baik hati. Sayang kantongnya tipis
Oops...
BTT ah...

Gini, to the point aja yah...
to the point itu beda sama ballpoint. apalagi sama spion.

Menyelamatkan Kabaena

Mau Selamatkan Pulau Kabaena dan perbaiki kualitas hidup rakyatnya?
Ini urut-urutan langkahnya.
Harus urut lho yah... ntar ndak syah kalo ndak urut.
Selain urut, Anda harus bermental baja kalo mau bertindak.

1. Jumpa darat semua aktifis yang peduli Kabaena, cukup aktifis jangan simpatisan supaya tidak kebanyakan suara.
   
2. Satukan visi misi, apa yg harus diperbuat. Tapi ndak usah mikir mau ngapain karena di poin berikut sudah saya beri bocorannya. Buat kesepakatan tertulis, barangsiapa berkhianat (mau disogok pejabat/pengusaha/preman atau korupsi atau kabur karena bermental tempe), harus rela ngepel rumah saya di Jakarta selama setahun ndak digaji. :D Lumayan saya bisa ngirit.
   Ndak2, buat saja sanksi yang lebih keras dari itu :D
   
3. Bergerak secara gerilya... kumpulkan tandatangan plus copy KTP rakyat yang setuju penyelamatan pulau Kabaena dan perbaiki kualitas hidup rakyat, jelaskan secara terperinci di kertas yang ditandatangani tersebut.
   
4. Pastikan tanda tangan yang terkumpul lebih dari 60% jumlah penduduk dewasa / usia produktif Kabaena.
   
5. Ndak usah mengandalkan suara wakil rakyat, karena ndak ada wakil rakyat. Adanya wakil Partai. So, lupakan sejenak anggota dewan, biarin mereka plesiran ke luar negeri.
   
6. Setelah terkumpul tanda tangan yang cukup, salin (copy), kemudian kirimkan kepada: Camat2, Bupati Bombana, Gubernur Sultra, dan Presiden RI. Jangan lupa kirim ke media massa yang kritis khussnya media di luar Sultra sehingga lebih aman dari "ehemmmm...": MetroTV, TVOne, Kompas, Jawapos, Koran SINDO, RCTI, dll. Undang mereka secara bersamaan agar datang ke Kabaena. Tentu harus disiapin tempatnya dulu yang luas. Ndak usah bagus2. Suruh saja presiden duduk di rumput, beliau sudah terbiasa waktu jadi tentara dulu. Anggota DPR jangan dikirimi apapun, mereka sudah dipilih rakyat tp mereka ndak ngapa2in kecuali makan gaji buta. buto ijo. si buta dari guatemala
   
7. langkah berikutnya menysul :D, minta pendapat dulu
   

pemikiran yg bagus bro

hanya satu masalah pelik yg sulit ditengahi yaitu pelarangan sepenuhnya penambangan di kabaena yg tak memiliki AMDAL.

Dan alhamdulillah sudah ada beberapa perusahaan yg mundur atas tekanan warga kabaena.

Sangat disayangkan kebijakan Bupati memberi izin puluhan perusahaan menambang Kabaena tanpa meminta pendapat para pemuka adat.

Saya optimis seperti tulisan teman2 sebelumnya jika suatu saat kabaena dapat berdiri sendiri sebagai kabupaten sehingga putra daerah yang hampir semua generasi mudanya terpelajar itu dapat mengelola sumber daya alamnya yg kaya.

setuju banget deh ide2 TS

Dan di setiap kota ada RKM seperti penulis sebelumnya sebutkan. Di jakarta sendiri RKM lumayan aktif. Ada pertemuan triwulan. Yg anggotanya rata2 pegawai negara

naaah.. ternyata dapat respon positif, alhamdulillah wal terima kasih.

oke pada awal thread saya sudah post 6 langkah awal penyelamatan kabaena.

Sekarang ke langkah-langkah berikutnye, dimulai dari angka-1 lagi, aneh nih BBcode

1. Libatkan semua LSM yang "bersih". Ajak mereka bersatu dalam gerakan tsb. Ini perlu extra hati2 karena di manapun biasanya ada LSM fiktif yang dibentuk oleh kelompok yang justeru berniat "menggarong".
   
2. Tambahan dukungan dari akademisi: Minta tandatangan dukungan dari para mahasiswa dan pelajar, minta copy-an kartu siswa/mahasiswa mereka sebagai bukti dukungan. Gandakan, serahkan kepada seluruh undangan yang hadir (Para pejabat, pengusaha, penambang).
   
3. Saat acara berlangsung, pemimpin / wakil gerakan ini harus berorasi di hadapan semua tamu, tentang usaha penyelamatan Kabaena.
   
4. Kita persilakan bupati Bombana & Gubernur Nur Alam memberikan responnya.
   
5. Buat diskusi tertib, jangan sampai kisruh apalagi rusuh, yang berbicara cukup yang mewakili gerakan ini. Ingat, ini negara yang sudah parah cara berdiplomasinya, jangan ikut-ikutan bikin kacau suasana karena ini demi kepentingan kita (yang mengundang) bukan kepentingan mereka yang kita undang.
   
6. Biarkan acara berakhir dengan tertib sesuai rencana, tunggu respon sambil berikan tekanan-tekanan kecil kepada pejabat, tentu saja libatkan media massa untuk mengawal dan mengawasi respon pejabat & pengusaha tambang.
   

Itu tadi baru beberapa langkah-langkah yang perlu dilakukan.
nah, sekarang apa saja yang jadi cita-cita atau tuntutan yang ingin disampaikan?

Saya ndak bisa bicara banyak tentang ini. Selain karena saya tak mengetahui seluruh persoalan Kabaena, saya juga menganggap teman2 jauh lebih tahu apa saja yang harus dilakukan.
Namun saya coba berikan poin-poin berdasar apa yang saya ketahui saja:

1. Penghentian Pengeluaran "Ijin Baru" Pertambangan untuk semua wilayah Kabaena selama 10 tahun ke depan.
   
2. Pembatasan Masa Berlaku Ijin Penambangan yang telah dikeluarkan. Misal tadinya berlaku 12 tahun, direvisi jadi 5 tahun.
   
3. Areal pertambangan yang telah habis ijinnya tidak boleh ditambang lagi tetapi harus direstorasi / diperbaiki sehingga menjadi lingkungan yang lebih layak digunakan untuk pertanian/perkebunan/perikanan/usaha dagang dan jasa atau untuk tempat tinggal.
   
4. Penutupan "Pulau Kabaena" dari semua aktivitas penambangan secara bertahap, paling lama 5 tahun ke depan sudah tak ada lagi penambangan di pulau tersebut.
   
5. Promosi wisata Pulau Kabaena setelah pulau tersebut direstorasi. Tarik putera2 daerah untuk memakmurkan daerah sendiri, bikin usaha sendiri. Ndak ada untung jadi PNS karena gaji PNS itu sedikit. Enakan jadi pengusaha/wiraswastawan, alias penguasa di negeri sendiri.
   
6. Gunakan APBD Sultra/Bombana untuk merestorasi tempat eks penambangan dan membangun kota Kabaena yang lebih modern. Heran saya. Tanah kaya hasil tambang tapi ndak ada kota besar di situ. Ke mane nih duitnye?
   
7. Ingin Kabaena jadi tempat yang menghasilkan devisa negara/APBN/APBD? Tak harus dengan tambang. Lihatlah kelebihan Pulau Kabaena. Pantai Utara P. Kabaena sangat cocok untuk dibuat dermaga internasional, tempat berlabuh kapal-kapal raksasa setara "Star Cruise". Lautnya tak terlalu dangkal sehingga kapal segede itu bisa masuk. Ombak di antara P. Sulawesi & P. Kabaena juga tak terlalu kencang. Tinggal poles saja pulau itu, ajak putera2 Kabaena mendirikan hotel, penginapan, villa, restoran, jasa sewa kendaraan bermotor untuk wisatawan, kerajinan tangan, de-el-el. Tarik pajak semuanya. Setelah semua rakyat Kabaena bisa mandiri seperti itu, baru tarik investor untuk bikin hotel-hotel kelas kakap. Misal: Hotel Hilton Kabaena, Hotel Kempinski Kabaena, dll.
   Pengusaha hotel kecil ndak usah kuatir. rejeki ndak ke mana. Usaha aja.
   
8. Lain-lain, silakan teman2 atur sendiri apa yg terbaik.
   

Trus, dari mana Kabaena / Bombana / Sultra dapat dana APBD setelah ditinggalkan para penambang?
Kalau mau jawabannya, jawab dulu pertanyaan saya:
Ke mana duit dari para penambang itu? Ya pakai duit itu lah...

Ndak usah pikirin itu deh. Kas APBD Bombana / Sultra masih tebal (seharusnya). Kalau ternyata sudah digarong pejabat & anggota DPRD, suruh mereka balikin. Kalau ndak bisa balikin, gantung mereka beserta seluruh anggota keluarga mereka di alun-alun kota Kendari. China aja sudah menggantung koruptor, masa orang Indonesia kalah...
Menggantung orang ndak ada dasar hukumnya?
Santai aja...
Korupsi juga ndak ada dasar hukumnya kok.
Justeru kalo korupsi malah dihukum.

mantap bro